Material adalah media mengekspresikan idealisme dalam arsitektur. Idealisme tersebut digambarkan melalui kombinasi penggunaan material yang bisa sangat kompleks karena setiap jenis material mengandung elemen-elemen yang dapat menentukan karakter bangunan. Pada villa ini dibangun menggunakan batu alam yang tidak memilii transparansi, namun sejalan dengan karakter yang diinginkan oleh pemilik.

Lantai kayu menjadi material utama pada villa ini. Bilah-bilah kayu dipasang dengan detail menciptakan keterbukaan antara lingkungan sekitar bangunan dengan ruang. Selain meningkatkan karakter ruang, transparansi material dapat menghasilkan imajinasi material. Material dengan tekstur halus dan warna yang hangat diaplikasikan pada semua ruang.

Penggunaan elemen dinding solid bertekstur dengan warna putih memungkinkan bayang-bayang jatuh ke permukaan tampak bangunan sehingga massa bangunan terlihat lebih hidup. Material kaca digunakan sebagai pembatas antara ruang dengan courtyard, yang merupakan pusat ruang pada lantai satu. Transparansi ini membuat setiap ruang tidak memiliki batas yang jelas terhadap courtyard.

Dapat kita ketahui bahwa material merupakan yang sangat penting dalam arsitektur, karena melalui material seorang arsitek dapat mengkomunikasikan apa yang ingin disampaikan melalui ruang. Mulai dari program ruang hingga pengalaman ruang seperti apa yang ingin tercipta di dalamnya.